Sosialisasi Vaksin Hepatitis B dan Validasi Data Triple Eliminasi

Tenaga medis dan tenaga kesehatan merupakan kelompok yang paling berisiko terpapar virus Hepatitis B. Data Kementerian Kesehatan menunjukkan, prevalensi Hepatitis B pada named dan nakes di Indonesia saat ini sebesar 4,7%. Sedangkan proporsi nakes yang memiliki antibodi anti-HBs+ sebesar 36,7%. Oleh karena itu, sebagai bentuk komitmen pemerintah untuk melindungi tenaga medis dan tenaga kesehatan dari penularan hepatitis B dan sebagai upaya percepatan eliminasi hepatitis B pada tahun 2030, Kementerian Kesehatan melaksanakan imunisasi hepatitis B. (sumber : https://sehatnegeriku.kemkes.go.id)

Sehubungan dilaksanakannya pemberian Imunisasi Hepatitis B untuk tenaga medis dan tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan pemerintah maupun swasta Dinas Kesehatan Kota Salatiga mengadakan pertemuan PWS Imunisasi dan Validasi Data Triple Eliminasi, bertempat di Aula Germas Dinas Kesehatan pada Selasa 23/1/2024. Peserta terdiri atas 40 orang yaitu Pemegang Program Hepatitis B dari RSP dr. Ario Wirawan, RSUD Salatiga, RST dr.Asmir, RS Puri Asih, RS Hermina, kemudian Medis/Paramedis, PP Imunisasi, PP Kesling, PP Triple Eliminasi Puskesmas se-Salatiga, KPM dan Dinas Kesehatan.

Kegiatan di buka oleh Kabid P2P Suhardi, SKM., M.Kes, dilanjutkan dengan Mulyono, AMK selaku staf Seksi SKI DKK Salatiga memberikan paparan terkait teknik pelaksanaan imunisasi hepatitis B untuk tenaga medis dan tenaga kesehatan. Kemudian, Yulietta Avianty, S.K.M. selaku staf P2M DKK Salatiga menyampaikan teknis aplikasi sihepi (Sistem Informasi Hepatitis dan Infeksi Saluran Pencernaan).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *