Pelayanan di puskesmas, baik pelayanan klinis maupun pelayanan UKM dan juga fasilitas pelayanan yang ada dipuskesmas harus dapat menjamin keamanan dan keselamatan bagi pasien, petugas, pengunjung, sasaran pelayanan UKM. Untuk menjamin keamanan dan keselamatan fasilitas dan peralatan yang ada di puskesmas serta agar dapat melaksanakan fungsi pelayanan yang bermutu dana man, perlu dilakukan pengelolaan terhadap fasilitas, keamanan dan keselamatan yang terkait dengan sarana, prasarana dan peralatan.
Pada era Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), penerapan Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK) dan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) sangat penting untuk dilaksanakan secara terencana dan konsisten dalam kegiatan pelayanan.
Lingkup pengelolaan fasilitas dan keselamatan meliputi : Keselamatan dan keamanan, Pengelolaan bahan dan limbah berbahaya, Manajemen emergency (kedaruratan), Pengamanan kebakaran, Pemeliharaan alat kesehatan, Pemeliharaan system utilitas dan pendidikan dan pelatihan petugas. Untuk dapat mengelola fasilitas, maka perlu disusun program manajemen fasilitas dan keselamatan yang meliputi ketujuh lingkup manajemen fasilitas dan keselamatan.
Dinas Kesehatan Kota Salatiga melaksanakan Workshop Manajemen Fasilitas Keselamatan (MFK) Puskesmas, di Kayu Arum Resort Salatiga, Jumat – Sabtu, 2-3 Desember 2022. Peserta terdiri dari Tim TPCB Dinas Kesehatan, Kepala Puskesmas, Kepala TU, dan Penanggung Jawab Sarana, Prasarana Puskesmas. Kegiatan ini dibuka oleh Plt. Sekretaris Dinas Kesehatan Suparli, S.K.M, M.Kes dan menghadirkan 3 Narasumber yaitu dr. Tjahjono Kuntjoro, MPH, Dr.PH, dr. Yael Esthi Nurfitri Kuncoro, Sp.KK dan Ir. Sugiarto.
Diharapkan dengan adanya workshop ini peserta dapat memahami konsep manajemen fasilitas dan keselamatan di Puskesmas, mengetahui lingkup pengelolaan fasilitas dan keselamatan dan memahami tugas penanggung jawab pengelolaan fasilitas dan keselamatan di Puskesmas.



